Ekspresi Sahabat

Eksistensi kita sebagai manusia dibumi adalah suatu anugerah yang tidak ternilai. Sebagai makhluk istimewa yang mempunyai akal-budi, ada baiknya bila kita mengenal bersama dimana kita belajar dan tumbuh bersama dalam proses menuju pendewasaan berbudaya. Tidak salah tetapi mungkin terlalu naif bila kita mencoba menjadi seorang yang selalu peduli terhadap sesama, karena kita sebagai manusia tentu mempunyai batas. Tetapi kita dapat memulainya dari lingkungan kita sendiri dengan mengenal karakter orang-orang terdekat dikeseharian atau cerita-cerita dan momen yang dilalui bersama. Bagi saya hal ini adalah bukti eksistensi seseorang, baik yang dilihat ataupun yang melihat.

Banyaknya hal yang dilalui bersama dari waktu-kewaktu menuai suatu keintiman. Untuk saya, sangat menyenangkan bila dapat mengenal baik seseorang, tidak semata hanya hanya mengenal wajah dan perilakunya, melainkan sisi terdalam seseorang dan bersifat sentimentil dalam kondisi dan situasi apapun dengan mendengar suara jiwa dan membaca setap tulisan dibenaknya. Setiap kondisi baik tawa maupun kesenduan menyimpan berjuta kenangan yang terekam dan selalu muncul dikepala sebagai penghantar tidur. Kisah yang tidak terulang ini adalah harta termewah dari persahabatan manusia. Dan hal ini hanya dapat dibeli dengan waktu dari kebersamaan.

Aditya Anggaera, 2006

Ahmad Qorri Dimas Tri, 2006

Reza Dwi Oktavianto, 2006

Grace Hartanti, 2005


View more photograph in www.kaylasfather.deviantart.com